Italia Perpanjang Rekor Kemenangan Jadi 30 Laga, Thailand Raih Kemenangan Perdana dengan Gemilang

Italia Perpanjang Rekor Kemenangan Jadi 30 Laga, Thailand Raih Kemenangan Perdana dengan Gemilang
Timnas Voli Putri Thailand di Kejuaraan Dunia Voli Putri 2025 - Dokumentasi laman: Volleyballworld

Juara Olimpiade sekaligus pemuncak ranking dunia, Timnas Voli Putri Italia, tampil perkasa di laga perdana Kejuaraan Dunia Voli Putri FIVB 2025.

Menghadapi debutan Slovakia di Pool B, Italia menang telak 3-0 dan memperpanjang rekor kemenangan beruntun mereka menjadi 30 pertandingan.

Sementara itu, tuan rumah Thailand menutup hari pertama dengan penuh sukacita setelah menaklukkan Mesir 3-1 di Pool A, Bangkok.

Italia Unggul Kelas Atas Slovakia

Bertanding di Phuket, Italia menunjukkan mengapa mereka masih menjadi kekuatan utama voli dunia.

Meski baru memulai kampanye, tim asuhan Davide Mazzanti tetap tampil disiplin dan menyapu Slovakia 25-20, 25-14, 25-17.

Kemenangan ini menjadi yang ke-30 secara beruntun sejak lebih dari setahun lalu, sebuah catatan impresif yang semakin menegaskan dominasi Italia di level internasional.

Bintang opposite Paola Egonu kembali jadi tumpuan dengan 15 poin (12 spike, dua blok, satu ace).

Pemain muda 21 tahun, Stella Nervini, juga tampil menjanjikan lewat 9 poin (6 spike, dua ace, satu blok).

Kapten tim sekaligus middle blocker, Anna Danesi, mengakui ada rasa gugup di laga pertama namun puas dengan hasilnya.

“Target kami adalah menang 3-0 dan itu tercapai. Tapi saya yakin tim ini bisa tampil lebih baik di laga berikutnya,” ujarnya.

BACA JUGA: Brazil Buka Jalan dengan Kemenangan Telak atas Yunani, AS Amankan Poin Perdana Lawan Slovenia

Debut Namun Beri Perlawanan

Bagi Slovakia, laga ini menjadi debut mereka di ajang Kejuaraan Dunia. Meski kalah, mereka tetap mampu memberi perlawanan lewat opposite Karin Sunderlikova yang mencetak 12 poin.

Kapten tim, Karin Palgutova, menekankan kebanggaan timnya bisa tampil berani melawan tim nomor satu dunia.

“Kami tahu peluang kecil, tapi kami tidak takut dan tetap berusaha menunjukkan kemampuan terbaik. Semangat positif ini harus kami bawa ke pertandingan selanjutnya,” katanya.

Statistik menunjukkan Italia unggul di hampir semua aspek: 40 spike vs 31, 7 blok vs 1, serta 5 ace vs 2. Mereka juga diuntungkan dari error lawan (23 poin vs 17).

Thailand Rayakan Kemenangan Perdana di Bangkok

Sementara itu di Huamark Indoor Stadium, Bangkok, tim nasional voli putri Thailand memulai langkah mereka di Pool A dengan kemenangan meyakinkan atas Mesir.

Didukung ribuan suporter tuan rumah, Thailand menang dengan cukup meyakinkan 3-1 (25-15, 23-25, 25-15, 25-11).

Mesir sempat mengejutkan dengan mencuri set kedua, namun Thailand membalas dengan dominasi blok yang luar biasa.

Tercatat, tim tuan rumah menorehkan 16 blok sukses, jauh di atas 9 milik Mesir.

Selain itu, Thailand unggul di spike (56 vs 37) dan ace (4 vs 3), serta lebih minim kesalahan sendiri (17 vs 22).

BACA JUGA: Belgia Tampil Perkasa, Belanda Menang Dramatis di Laga Perdana Voli Putri Dunia 2025

Opposite Pimpichaya Kokram menjadi top skorer Thailand dengan 19 poin (17 spike, dua blok).

Middle blocker Thatdao Nuekjang juga tampil gemilang dengan 16 poin, termasuk 4 blok krusial. Outside hitter andalan, Chatchu-On Moksri, menambahkan kontribusi penting.

“Kami kaget bisa mencetak begitu banyak blok hari ini. Tapi saya yakin masih ada yang bisa ditingkatkan untuk laga berikutnya,” ungkap Chatchu-On.

Mesir Absen Hampir 25 Tahun

Bagi Mesir, yang kembali ke panggung dunia setelah absen sejak 2006, keberhasilan mencuri satu set dari tuan rumah sudah menjadi pencapaian tersendiri.

Nada Meawad, bintang voli pantai yang juga tampil di Olimpiade, memimpin tim dengan 14 poin.

“Kami bangga sudah berjuang untuk setiap poin. Tapi jelas kami harus belajar mulai agresif sejak awal melawan tim selevel Thailand,” ujar Meawad.

Persaingan Pool A dan B Memanas

Dengan kemenangan ini, Thailand mengamankan tiga poin penuh dan langsung memuncaki klasemen Pool A.

Di laga lain, Belanda harus bekerja keras sebelum akhirnya menekuk Swedia 3-2 (25-27, 25-11, 25-21, 21-25, 15-9).

Di Pool B, Italia kini berdiri kokoh di puncak berkat kemenangan bersih mereka.

Dengan formasi juara Olimpiade Paris 2024 yang sebagian besar masih dipertahankan, Italia kembali menunjukkan bahwa mereka adalah kandidat utama peraih gelar dunia.

BACA JUGA: Argentina & Prancis Beri Kejutan di Hari Pertama Kejuaraan Dunia Voli Putri 2025

Hari pertama Kejuaraan Dunia Voli Putri FIVB 2025 pun ditutup dengan cerita klasik, yaitu kekuatan mapan seperti Italia dan Thailand tampil sesuai ekspektasi.

Sementara itu sejumlah tim-tim debutan seperti Slovakia dan Mesir mulai memperlihatkan potensi mereka untuk memberi kejutan di laga-laga mendatang.