Meski gagal melaju ke perempat final, Timnas Voli Putri Indonesia U-21 tetap mampu meninggalkan jejak manis di Kejuaraan Dunia Voli Putri U-21 FIVB 2025.
Menghadapi Italia dalam laga babak 16 besar di GOR Indoor Surabaya, Selasa (12/8), skuad Garuda Muda yang dimotori Pascalina Mahuze sukses mencuri satu set pada gim ketiga sebelum akhirnya kalah 1-3 (12-25, 19-25, 25-21, 13-25).
Laga ini menjadi penutup perjalanan Indonesia di turnamen bergengsi tersebut.
Meski hasil akhir tidak membawa mereka ke babak delapan besar, performa di set ketiga membuktikan bahwa Indonesia mampu memberi perlawanan terhadap tim papan atas dunia.
BACA JUGA: Daftar Skuad Tim Voli Putra Korea untuk Kejuaraan Dunia 2025 Resmi Diumumkan
Lolos ke 16 Besar Berkat Diskualifikasi Vietnam
Keberhasilan Indonesia menembus babak 16 besar sebelumnya diwarnai kontroversi.
Federasi Bola Voli Dunia (FIVB) secara resmi mendiskualifikasi Vietnam setelah ditemukan pelanggaran regulasi, tepatnya Pasal 12.2 Regulasi Disipliner FIVB 2023, terkait penggunaan pemain yang tidak memenuhi syarat.
Akibatnya, seluruh pertandingan Vietnam yang melibatkan pemain tersebut dinyatakan kalah (forfeit), dan sang pemain dilarang melanjutkan turnamen.
Langkah tegas ini memberi “tiket emas” bagi Indonesia untuk tetap bersaing di fase gugur.
FIVB tidak memberikan detail lebih lanjut mengenai proses investigasi dan menyatakan akan menunggu pernyataan resmi dari Federasi Bola Voli Vietnam dan pemain terkait sebelum menjatuhkan sanksi tambahan.
Statistik Pertandingan: Italia Mendominasi, Indonesia Melawan
Secara keseluruhan, Italia menunjukkan dominasi lewat 48 poin serangan, 17 blok, dan 7 poin servis.
Indonesia merespons dengan 35 poin serangan, 6 blok, dan 1 poin servis. Menariknya, tim Merah Putih justru unggul dalam hal penerimaan (80 vs 63) dan pertahanan (73 vs 61 dig).
Top skor Indonesia pada laga ini adalah Pascalina Mahuze (nomor punggung 19) yang mencetak 15 poin, terdiri dari 13 poin serangan dan 2 blok.
Sementara Azzahra Dwi Febyane alias Gendis (25) menyumbang 10 poin, dan Chelsa (24) menyumbang 9 poin termasuk 3 blok krusial.
Set Ketiga: Titik Balik Semangat Tim Voli Putri Indonesia U-21
Set pertama dan kedua berjalan berat bagi Indonesia, dengan skor 12-25 dan 19-25. Namun di set ketiga, Garuda Muda tampil jauh lebih berani.
Serangan Mahuze dan Gendis mulai menembus pertahanan Italia, dibantu penampilan solid Chelsa di tengah.
Kombinasi blok efektif dan defense rapat membuat Indonesia memimpin hingga akhirnya menutup set dengan kemenangan 25-21.
Kemenangan ini disambut meriah oleh suporter tuan rumah yang memenuhi tribun.
Sayangnya, di set keempat, Italia kembali menemukan ritme permainan dan menutup laga dengan skor 25-13.
Rapor Pemain Timnas Voli Putri Indonesia U-21
- Mahuze (O): 15 poin (13 attack, 2 block)
- Gendis (OH): 10 poin (10 attack)
- Chelsa (MB): 9 poin (6 attack, 3 block)
- Rara (MB): 4 poin
- Fanny (MB): 2 poin
- Syelomitha (OH): 1 poin
Pemain lain seperti Afra Hasna (C), Kadek, Santi, Ajeng, Indah Guretno, dan Zahwa Aliah berkontribusi di lini pertahanan dan servis.
Evaluasi dan Harapan ke Depan
Pelatih menilai pencapaian set ketiga sebagai bukti perkembangan mental dan daya juang pemain muda Indonesia.
Walau kalah, pengalaman menghadapi tim-tim elite dunia seperti Italia akan menjadi bekal berharga bagi pembinaan atlet menuju ajang internasional selanjutnya.
Dengan persiapan matang dan pembinaan berkelanjutan, Timnas Voli Putri Indonesia U-21 diharapkan mampu bersaing lebih ketat di turnamen besar mendatang, termasuk SEA Games dan Asian Championship.