Tim Voli Putri Jepang Tumbang 0-3 dari Ceko di Korea Invitational 2025

Harapan Tim Voli Putri Jepang untuk mempertahankan tren positif di Korea Invitational 2025 harus pupus setelah kalah telak 0-3 dari Timnas Ceko.

Laga yang digelar pada Rabu (13/8/2025) ini menjadi ujian berat bagi Jepang, yang tak mampu menembus pertahanan kokoh lawan.

Turnamen Korea Invitational berlangsung pada 12–17 Agustus di Jinju, Korea Selatan. Kompetisi ini diikuti enam tim nasional: Jepang, Ceko, Argentina, Prancis, Korea Selatan, dan Swedia.

Format pertandingan menggunakan sistem round-robin, di mana peringkat akhir ditentukan berdasarkan jumlah kemenangan.

BACA JUGA: Hasil Lengkap 16 Besar Kejuaraan Voli Putri Dunia U-21: Italia Singkirkan Indonesia, China & Brazil Melaju Mulus

Start Positif di Laga Perdana, Terhenti di Laga Kedua

Jepang mengawali turnamen dengan kemenangan 3-1 atas Prancis pada 12 Agustus. Namun, di laga kedua melawan Ceko, mereka tak mampu mengulang performa gemilang tersebut.

Pelatih Jepang menurunkan formasi awal dengan Osanai Miwako, Nonaka Rui, dan Hirota Ai sebagai outside hitter (OH).

Kemudian Yamaguchi Maki dan Asano Nanami di posisi middle blocker (MB), Takasa Fuuri sebagai setter, dan Nishizaki Mana di posisi libero.

Set Pertama: Sulit Tembus Tembok Ceko

Sejak awal set pertama, Jepang kesulitan menghadapi blok tinggi dan pertahanan rapat Ceko. Serangan demi serangan tak banyak membuahkan hasil, sementara kesalahan sendiri semakin memperburuk keadaan.

Ketertinggalan melebar hingga dua kali lipat dari poin lawan, membuat Jepang tak mampu bangkit. Set pertama pun berakhir 18-25 untuk Ceko.

BACA JUGA: Pascalina Mahuze dkk Curi Set Ketiga Dari Italia, Timnas Voli Putri Indonesia U-21 Terhenti di 16 Besar Kejuaraan Dunia Voli Putri U-21

Set Kedua: Cedera dan Kehilangan Fokus

Memasuki set kedua, Jepang melakukan perubahan strategi. Opposite Kawamata Shinkai masuk menggantikan Hirota, dan Yasuda Minami mengambil alih posisi setter dari Takasa.

Awalnya pertandingan berjalan ketat, namun momentum Jepang terganggu setelah Kawamata mengalami cedera dan harus digantikan kembali oleh Hirota.

Sejak itu, Ceko kembali menguasai ritme. Blok rapat dan pertahanan solid membuat Jepang frustrasi. Set kedua ditutup Ceko dengan kemenangan 25-16, membuat Jepang berada di ujung tanduk.

Set Ketiga: Perlawanan Sengit, Tapi Gagal Menahan Tekanan

Set terakhir dimulai dengan kembalinya Takasa sebagai pengatur serangan. Jepang mencoba bangkit, bahkan sempat menyamakan kedudukan 17-17 berkat servis mematikan dari OH Okumu Oba Fuyumi Hawi yang menggantikan Hirota.

Namun, Ceko menunjukkan ketenangan di poin-poin krusial. Dua blok beruntun mengembalikan keunggulan, dan kesalahan spike Jepang menjadi penutup laga. Ceko mengunci kemenangan 25-20 dan memastikan kemenangan straight set 3-0.